Tidak se-simple itu Ahmadddd.
Kamu bisa lihat di dalam tubuh Protestan yg sealiran bisa ada banyak denominasi.
Dalam ragam denominasi itu ada banyak doktrin yg berbeda satu sama lain.
Misal,
ada amillenial,
ada premillenial,
ada postmillenial,
ada pro-bahasa roh,
ada kontra-bahasa roh,
ada baptis harus selam,
ada baptis tidak harus selam,
ada yg stuju infant baptizm,
ada yg kontra infant baptizm,
ada yg stuju rapture pretribulation,
ada yg rapture posttribulation,
ada yg stuju calvinism,
ada yg anut arminianism,
ada yg radical grace,
ada yg ngga boleh makan babi,
dan masih banyak lagi.
Skrg coba Ahmad renungkan, apa sih yg mbuat Alkitab yg sama bisa mmunculkan ragam ajaran yg berbeda satu sama lain?
Yg menyebabkannya adalah otoritas Gereja.
Pendeta yg satu meyakini A,
pendeta yg lain meyakini B,
pendeta sebelah meyakini C,
pendeta seberang meyakini D.
Semua mreka kutip dari Alkitab yg sama.
One bible many interpretations.
Nah, yg menetapkan ajaran Gereja lokal adalah pimpinan Gereja lokal tsb,
Dan pimpinan Gereja itu yg disebut sbg magisterium.
Jadi Ahmad, semua Gereja punya magisteriumnya sendiri, bukan cuma Katolik.
Semua Gereja mengikuti ajaran magisteriumnya.
Pendetamu bilang A, ya semua gerejamu ajarkan A walau gereja sebelah ajarkan B.
Apa yg diinterpretasikan magisteriummu bisa beda dg interpretasi magisterium sebelah.
Nahhhh,
Pengajaran magisterium yg mengikat bagi Gerejamu, itu namanya tradisi suci.
Ada gereja yg magisteriumnya mewajibkan perpuluhan (krn mreka interpretasikan bhw perpuluhan adalah Alkitabiah),
Maka perpuluhan mjd tradisi suci di gereja tsb krn sifatnya wajib.
Misalnya ada Gereja yg mewajibkan sidi,
Maka Sidi itu jadi tradisi suci di gereja tsb.
Coba cari di Alkitab ada nggak itu ayatnya soal sidi.
Kaga adaaaaa.
Org kalo mau kawin harus lulus kelas pendalaman Alkitab, itu juga tradisi suci.
Ada gak ayatnya? Kaga adaaaaa.
Apa bener Tuhan Yesus pernah bilang syarat menikah hrs lulus kelas Alkitab?
Kagaaaaa.
Itulah gambarannya, Bro Ahmad.
Jd sblm kamu mengkritik tradisi gereja sebelah, kamu perlu tau dulu apa itu Alkitab, Magisterium dan Tradisi Suci.
Ya kita stand-against tradisi suci dan ajaran magisterium yg bertentangan dg Alkitab,
Tp ya coba-cobalah telaah dulu apa bener itu btentangan, atau jangan-jangan hanya beda interpretasi aja.