Alkitab penuh dengan kisah orang-orang yg mengkhususkan hidupnya hanya bagi TUHAN. Dan demi hal tersebut mereka memilih jalan untuk tidak mengikatkan diri dengan dunia dan juga kecenderungan daging yg dapat menjauhkan mereka dari Tuhan. Mereka yg demikian bernazar.
Ya! Manusia hrs bernazar kpd Tuhan utk kemuliaan-Nya
Agar kita manusia yg telah jatuh ke dlm dosa dimuliakan
Sebab usaha manusia sendirian tak mungkin bisa mulia lagiAlkitab sendiri menuliskan tentang nazar itu. Anda boleh menyangkal kemurnian Maria dengan spekluasi anda bahwa jika Maria bernazar lantas mengapa menikah? Ya mengapa tidak?
---
Belum ke situ responku
Aku tidak membicarakan nikah
Pls kutip responku spy tdk melebarJika kita membaca tulisan Sis DEBI: PERKAWINAN YANG PERAWAN maka kita tidak haruslah heran demikian. Sebab pernikahan yg dijalani Maria bukan demi dirinya sendiri melainkan DEMI FIRMAN YANG MENJADI MANUSIA.
---
Bukan nikah, bukan perkawinan!
Tapi menyoal rancangan pertunangannya
Bagai mana hal itu bisa segaris dgn nazarnya
Jika sejak semula niatnya adalah perawan abadi? Dari mana kita tahu bahwa Bunda Maria seorang Nazir itu jelas tergambar di dalam Injil. Kita tahu bahwa Malaikat Gabriel diutus kepada seorang perawan
YANG BERTUNANGAN dengan Yosef. Dan ketika perawan Maria menerima Kabar gembira dari Malaikat Gabriel
harusnya dia tidak terkejut sebab Maria sudah bertungan.
---
Mendengar “salam” Gabriel, Maria pasti terkejut dan ber-tanya2 dlm hatinya
Spt juga Imam Zakaria yg sudah tua, tetap terkejut bahkan sampai tidak percaya
Sebab hampir 500 thn Yahudi tak pernah lagi dikunjungi Tuhan sejak nabi Maleaki
Penampakan Gabriel kpd Maria tentu mendadak dan singkat, Maria pasti ketakutan
Itu sebab Gabriel berkata, "Jangan takut, Maria, engkau beroleh karunia dr Allah”
Namanya disebut, berarti sahabat, ia baru 14 thn, pasrah menerima keadaan ituMemiliki anak
“setelah itu” bukan hal yang
aneh (?).
---
“Setelah itu” yg mana itu, Bro? (Setelah bersetubuh?)
Bagi Maria saat itu masih pantang membicarakan anak
Sebab tidak ada yg tahu kapan Yosef datang membawanya
Hanya bapak-nya Yosef yg menentukan saat kedatangan-nya
Kutip:
Ttg masa pertunaangan dan jamuan perkawinan
http://forumkristen.com/index.php?topic=43463.msg1219137#msg1219137
... dst
“Yesus menyatakan diri-Nya sebagai mempelai laki2.
Jemaat gereja ialah calon mempelai perempuan-Nya
Mempelai laki2 akan datang menjemput mempelai perempuan
Membawanya ke tempat yg disiapkan selama masa pertunangan
Kedatangannya tidak dpt dipastikan selain dgn tanda2
Hanya bapak mempelai laki2 yg tahu kapan waktunya”
Jadi:
Sangat aneh ada yg membicara anak di masa pertunangan
Di masa itu anak dara semakin gencar diwanti2 kesucian
Dan semakin tidak bebas bergaul dgn lingkungan pun
Dan pula pertunangan bukan kepastian punya anak
Jadi aneh jika sekonyong2 bicara akan mengandung
Lalu akan punya anak, lalu Ia hrs diberi nama YesusNamun Sang Perawan berkata
BAGAIMANA HAL ITU DAPAT TERJADI?
SEDANGKAN AKU TIDAK BERSUAMi? Adalah
aneh jawaban demikian datang dari seseorang yang sudah bertunangan.
---
Justru jawaban inilah yg tidak aneh, Bro?
Sebab yg bertunangan setiap harinya diwanti2 suci
Dan sebab pertunangan bukanlah kepastian punya anak
Lain kata, pertunanghan masih sangt jauh dr persetubuhan
Atau masih tabu membicarakan kehamilan dan atau anak pun
Justru di masa pertunangan sangat dicurigai ber-cakap2 dgn laki2
Jawaban yg ini adalah lebih kpd pembelaan diri pd kesucian-nya
Jangan terdengar isu hamil atau anak sebelum resmi bersuami
Dialog dadakan dan singkat itu mendebarkan Maria tentunya
Perkataan2 Gabriel spt melampaui bualan2 para peramal umum
Tentu hal itu segera dikomulikasikan kpd semua keluarga dekatnya
Pd hari2 itu juga ia bergegas ke Yudea cek and recek ke rumah Elizabet
Salam Damai, Bro!