@lion
kita tidak bisa mengharapkan apa yang para rasul alami dengan kondisi saat ini.
ketika para rasul alami, gereja sedang berkembang dan pencurahan RK yang awal…org bilang hujan awal sedang dilakukan.
jadi ketika anda bilang kegerakan para rasul…contoh sederhana saja, apakah tindak tanduk kita dan pengertian kita setara dengan apa yang dipunyai oleh para rasul? i don’t think so…
jadi ketika ada pengharapan bersama dengan idealis saat ini yang ada adalah kekecewaan.
kenapa terjadi hal ini ?
- kurangnya pengertian akan FT juga kurang bergaul dengan Tuhan.
- kurangnya aplikatif, umat sekarang cenderung pasif, seperti domba yang gemuk di kandang, tidak pernah penginjilan dan cari jiwa2 padahal itu adalah spirit dari kekeristenan bukan? menyenangkan hatiNya …hal yang dilupakan, sebaliknya hanya tertuju pada diri sendiri…ikut Tuhan YESUS dapet apa? itu yang ada di benaknya.
- kurangnya mau rela berkorban
mau diberkati, memberi aja kalo ada uang sisa…Tuhan dikasih sedekah buat jajan…kalo kita mintanya mobil, rumah…dsb
banyak sekali hal2 yang tidak sepadan dengan apa yang Tuhan mau, jelas aja bro tidak bisa bandingkan dengan hujan awal.
tentang hal jemaat yang bicarakan sudah saya singgung diatas, kurang mengerti FT…terlalu banyak teologis tapi aspek hati tidak di singgung blasss…jadilah umat yang pinter teologis instan tapi ga punya pengalaman bergaul dengan Tuhan.
sedikit2 dipikir untung rugi, sedkit2 dipikir masuk akal, sedikit2 dipikir memalukan…secara aplikatif sebenarnya Kekristenan itu bicara soal hati dan tindakan, tentunya sesuai dengan FT.
dan satu lagi…
banyak anak2 Tuhan terjebak dengan maunya sendiri, yang ujung2nya menyalahkan Tuhan dan kepaitan tidak jelas dengan Tuhan.
contoh :
Penghakiman vs anugrah
baca:Yunus
banyak anak Tuhan terjebak hanya mengenal Tuhan YESUS dari sisi anugrah, lupa kalo Tuhan juga punya sisi penghakiman.
akibatnya banyak anak2 Tuhan yang malas, baca FT malas, berdoa malas, bertindak malas…kl di suruh doa banyak alasan terutama Tuhan pasti baik…bukan begitu bung?
bekerja malas…kalo gagal nyalah2in Tuhan…bukan seperti itu kejadian yang sering?
PL dibilang sudah dibatalkan dengan banyak dalih untuk kepentingan diri sendiri dengan alasan Tuhan YESUS baik, padahal perkataan Tuhan YESUS sendiri yang bilang kalo taurat tidak dibatalkan… setitik iotapun tidak.
sedangkan di sisi penghakiman, banyak anak2 Tuhan yang berlatar belakang kepahitan dengan ortu, hingga hati Bapa banyak yang ga ngerti.
mereka bekerja, bekerja dan bekerja tapi melupakan sisi anugrah.
kl berbuat salah sudah terbayang penghukuman, akibatnya banyak anak Tuhan yang pasif, takut salah, takut bertindak lebih memilih diam hingga tidak ngerti kalo punya kuasa tapi di belenggu oleh kepasifannya.
sebaliknya di atas semua itu, anak2 Tuhan MERASA sudah mengenal Tuhan, dari sisi anugrah dan penghakiman hingga merasa sudah layak mengenal Tuhan.
apakah bung percaya saya pernah berbicara dengan seorang di forum bahwa dia merasa mengenal Tuhan 90%…??
banyak hal yang tidak bisa disandingkan dengan hujan awal saat para rasul menerima, tapi kita dijanjikan hujan awal dan akhir.
semua adalah anugrah, dan saya percaya Tuhan akan balikkan semua keadaan dalam sekejab…karena dia TUHAN bukan manusia dan melebihi apa yang bisa manusia prediksi.
kita di jaman akhir ini harus tetap konsisten dengan hati kita, dengan segala apa yang ada disekitar kita, pilihan ada di tangan kita semua, apakah kita mau kepahitan dan mundur perlahan-lahan atau kita mau terus maju berlari sembari menjaga hati dan mempunyai iman yang YESUS harapkan.
GBU
