Perpindahan Agama

Kehidupan Kristen Sharing & Kesaksian
#1

Guys, gw punya masalah nih.

Gw kan sekarang agama katolik. cuman setelah gw banyak mengikuti hal2 yg berbau Kristen, gw lebih tertarik utk melayani di Kristen daripada di Katolik.
Permasalahannya, keluarga gw semuanya Katolik. gimana cara gw untuk ngomong ke nyokap gw ya kalo gw pengen pindah gereja dan pengen masuk ke Kristen?
Resiko dari tindakan gw ini sangat fatal, karena nyokap gw yg strict, gw bs aja diusir dari rumah akibat tindakan gw ini. Makanya gw takut banget utk mengungkapkan ke nyokap gw.

Soalnya gw berasa iman gw bertumbuh bgt sejak mulai masuk kegiatan2 kristiani.

Please gw minta pendapat kalian semua… GBU…

#2

:happy0025: Waw Excelent… choice…

permasalahannya sekarang km Katolik karena :

  1. Apakah Karena Agama Ortu
  2. Apakah karena km mengenal dengan baik jalan yg km lalui skrg.

Kebetulan aku ada postingan di Diskusi umum Kristen tentang masalah ini, “Mengapa aku Kristen”

Pertanyaan yg sangat esensial buat kita, dan jawabannya menurut saya adalah apakah km berani mengambil resiko duniawi demi kemuliaan Allah?

Ketika km benar2 menyadari bahwa km beragama bukan karena keturunan maka km akan mengambil jalan dengan jalan yg telah km pelajari dan km kenali. (sy tdk menyuruh km untuk pindah) tetapi km hrs tahu mengapa km pindah
GBU…

#3

Saya katolik karena agama keluarga saya dan disekolahkan di sekolah Katolik. sayapun dibabtis secara katolik dari bayi, padahal pengertian dibabtis adalah yg sudah mengenal Yesus dan menerima Kristus. Sayapun belum mengerti apa2 tentang Yesus sejak kecil. Saya merasakan ketidaknyamanan berada di Katolik ini sejak saya SMU (memang sekolah saya di sekolah Kristen), tetapi bukan berarti karena agama sekolah SMU saya membuat saya ingin masuk ke Kristen.
Tetapi karena firman2 yg disampaikannya yg membuat saya menjadi lebih kaya akan iman daripada saya di katolik.

Boleh saya tau maksud Anda tentang “apakah km berani mengambil resiko duniawi demi kemuliaan Allah?”

Saya pun sudah punya alasan utk pindah agama tetapi saya menghadapi tantangan terbesar utk menyampaikannya kepada ortu saya. Saya sudah berdoa tetapi sepertinya jawaban dari Dia belum terlihat dengan jelas.

:undecided:

#4

syalom Berlowin,

untuk hal seperti ini sebenarnya tidak ada bedanya dengan saudara2 yang pindah agama dari Muslim ke Protestan, dari dll ke dll… intinya untuk hal ini kamu siap secara mental atau tidak untuk mengikut Kristus (mejadi seorang Kristiani) jika kamu akan dimusuhi oleh keluargamu saat ini yang beragama Katholik?
jika kamu sudah dewasa, kamu sebagai individu berhak memiliki keputusan dan keinginan sendiri untuk memeluk keyakinan yang kamu inginkan. tapi ingat, segala sesuatu perlu didoakan dan perlu tunggu jawaban dari Tuhan Yesus… jika ada perasaan sukacita dan damai sejahtera di hatimu, katakanlah dengan baik2 kepada orang tuamu tentang hal ini… tunjukkan bahwa kamu mampu dan kamu bisa bertanggung jawab atas keputusan kamu dan kamu tidak menjadi batu sandungan buat keluargamu juga…

doakanlah dulu, nantikan suasana hati damai sejahtera dan katakanlah kepada mereka.
GBU

#5

hmmmm…Praise The Lord

jujur saya kaget tapi senang banget…bukan karena kamu punya niat untuk jadi kristen-nya, tapi kamu akhirnya bisa mulai mengenal Tuhan secara pribadi. terus bertumbuh yah didalam Tuhan.

Aku masih berdoa untuk istriku (Katholik)…

#6

Adalah bisa lebih membantu kalau bro berlowin bisa menjelaskan juga, mengapa merasa tidak nyaman di Katolik? Dan apa yang membuat anda berpikir bahwa keluarga akan marah besar? Karena Katolik - Kristen kan sama2 pengikut Kristus - kenapa musti ribut?

#7

coba deh renungkan firman ini;

Matius 10:34:38
"Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi; Aku datang bukan untuk membawa damai, melainkan pedang. Sebab Aku datang untuk memisahkan orang dari ayahnya, anak perempuan dari ibunya, menantu perempuan dari ibu mertuanya, dan musuh orang adalah seisi rumahnya. Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku.

Semoga firman ini bisa menjadi jawaban ya ^-^

GBU!!!1

#8

Berlowin,
Tidak peduli di Kristen Katolik, Protestan atau Karismatik. Yang penting adalah dimana kita merasa bertemu dengan Tuhan, dimana kita merasa bertumbuh disitulah tempat kita.
Orang tua saya dulunya katolik, dididik dgn tradisi katolik di rumah maupun di sekolah. Kemudian mereka pindah ke protestan. Saya protestan karena orang tua saya. Saya besar sampai dengan nikah di Protetan. Bermula dari istri saya yang giat dalam pelayanan KKR bersama sama dengan mereka yang dari karismatik. Istri saya dibaptis selam, betapa marahnya saya. Tapi apa yang terjadi istri saya berubah begitu drastis. Sikapnya berubah, dia lebih bisa melayani saya, mengasihi saya walaupun saya tidak senang. Akhirnya saya sadar, saya mencoba utk memahami istri saya. Puji Tuhan ternyata saya merasakan ada sesuatu yang yang lain yang selama ini tidak saya miliki. Saya mengambil keputusan utk ikut jejak istri saya. kami sama-sama bertumbuh, kami sama-sama melayani di Gereja(hal yang selama ini tidak pernah saya lakukan). Istri saya sekarang sudah jadi pejabat gereja(PDP). Bahkan anak saya melayani dibagian Tamborin dari SD, Kelas 2 SMP (11 thn) melayani di Multimedia. Saya bersyukur, sekarang kami menjadi Keluarga yang melayani.

#9
Tidak peduli di Kristen Katolik, Protestan atau Karismatik. Yang penting adalah dimana kita merasa bertemu dengan Tuhan, dimana kita merasa bertumbuh disitulah tempat kita.
Aku pribadi sangat setuju dengan ini, karena yang terpenting adalah kehidupan pribadi dengan Tuhan, bukan karena denominasi, atau tata cara dsb. dan aku yakin kalau saudarar Berlowin bisa menunjukan perubahan sikap ke arah yang terpuji, cepat atau lambat keluarga bisa menerimamu. Tetap semangat yah.

JLU

#10

Sorry Bro berlowin baru nongol ni di Thread km…
Maksud saya adalah yang saya bold diatas, itulah tantangan duniawinya, tetapi jikalau kamu bersedia dengan resikonya maka seperti yang telah kamu uatarakan diatas bahwa kamu telah belajar dan paham serta mengerti mengapa kamu ingin berpindah dan saya fikir kamu telah mengerti jalan yang akan kamu ambil. Datang kepada Allah bukan karena paksaan tetapi karena kesadaran, waktu kecil kita hanya dituntun oleh ortu dan berharap kita menjadi anak Allah yang kelak akan lebih menegnal Yesus lebih dalam, tetapi hal yang wajar ketika ortu marah kepada setiap anak2nya yang berpaling.
Saran saya cobalah buka ruang berdiskusi dengan ortu berlowin dan jelaskan dengan baik mengapa berlowin tertarik untuk berpindah agama, dan saya yakin ketika berlowin bisa memberikan penjelasan yang baik kepada ortu maka ortu berlowin bisa saja ikut juga atau sebaliknya, karena dengan berdiskusi akan semakin menambah wawasan tentang apa yang kita imani.
GBU

#11

justru pertanyaannya adalah mengapa ortu anda (bisa mungkin) bersikap seperti itu,
apakah agama-nya mengajarkan “membenci” yang berbeda keyakinan?

ada seorang anak SMP di Salatiga, muslim, dan karena ditemui Tuhan Yesus via mimpi, sekarang menjadi Kristen, namun tetap menyembunyikan dari ortu-nya yang muslim, dan pernah datang menemui sy, dan sy sarankan, jangan tergesa-gesa menyatakan sebagai orang Kristen, daripada menanggung risiko yang besar…

Kami selalu berharap ada waktu untuk menjelaskan semuanya…, tidak harus tergesa-gesa, sebab kita peru cerdik seperti ular…

apakah urgen anda “pindah agama”? bukankah yang penting ikut Yesus, bukan beragama apa?

silakan lihat tulisan saya di 经典奋斗小说阅读网

#12

Sorry saya baru bales, soalnya saya lupa alamat forum ini.
saya memang sedang berdoa dari lama sekali tetapi rasanya damai sejahtera itu belum datang2 juga bu erzet. saya bingung kapan perasaan itu bisa datang karena saya bukan masalah dari agamanya, tetapi kenyamanan di lingkungan gerejanya dan juga jemaat2nya. saya merasakan hal yg berbeda begitu saya beribadah atau bersekutu dengan umat2 kristen dan katolik.

Saya belum siap secara mental jikalau terjadi penolakan oleh keluarga saya, karena saya takut dianggap saya anak durhaka dan apakah menurut kalian saya termasuk anak durhaka jika saya menyampaikan kehendak saya dan ternyata saya harus diusir dari rumah?

Terima kasih buat perhatiannya semua.

#13

terima kasih atas dukungan anda. saya juga bersyukur karena dengan semakin dekatnya saya dengan Tuhan yang membuat saya menjadi berpikir seperti ini.

Doakan untuk saya juga ya, Pak Joseph… GBU

#14

thanks bro… bermanfaat banget firmanNya yg ini…cuman gw maseh bingung apakah gw bisa menjadi anak durhaka apa ga ya?

#15

Dear Salva,
Mungkin anda tidak mengerti kalau anda berada di posisi saya. Coba jikalau anda menjadi saya yg berada di dalam gereja katolik. Menurut saya, saya tidak merasakan pertumbuhan yang sangat cepat di dalam iman. Begitu saya masuk ke sekolah Kristen, saya merasakan damai sejahtera setiap kali ke gereja dan membuat saya ingin terus datang ke gereja, tetapi bukan gereja saya sendiri.

Semoga anda bisa mengerti. GBU.

#16

saya seh gapapa berada di agama katolik, tapi saya ingin ke gereja yg bukan katolik. apakah itu boleh? ^.^

#17

Dear Velitz,
Tidak semudah itu untuk mengatakannya pada ortu saya karena, mereka semua adalah Katolik yang benar2 kental dan aktif di dalam kegiatan kerohanian mereka. satu hal yg saya tidak suka dari katolik adalah, mereka tidak hanya mengandalkan alkitab saja, tetapi ada juga hal2 yg lain. ditamabh lagi, mereka bener2 ortodoks banget dan banyak dari saudara kandung ortu saya yg masuk kristen tetapi malah bukan jadi keluarga bahagia, tetapi malah yang tidak karuan.

itulah yg membuat saya semakin sulit untuk menyatakannya.

GBU.

#18

Saya setuju sekali dengan pendapat Anda, saya tidak pernah ada masalah mau di KTP saya tertulis agama apa kek… yang penting di hati saya, saya mau di-KTP-kan sebagai orang kristen / kristiani, dimana artinya adalah pengikut Kristus. saya tidak merasa urgent, tetapi hal seperti ini sudah saya tunggu sejak 3 tahun yg lalu. apakah waktu tersebut bukan waktu yg lama? :rolleye0019:
Maka itu karena saking sudah lamanya, saya ingin memasuki kegiatan ibadah di gereja yg saya minati, bukan di gereja katolik.

pertanyaan saya:
“Mengapa Katolik membanggakan dirinya sebagai orang Katolik padahal arti Harafiahnya dari Kristen adalah pengikut Kristus?”
Mengapa jika mereka ditanya, “Apakah Anda orang Kristen?”
Mereka pasti menjawab, “Bukan saya orang Katolik.” (Berarti bukan pengikut Kristus kah?)
Saya pun sering mengalami pertanyaan seperti ini dan apakah saya harus menjawabnya demikiaan? Karena di dalam lubuk hati saya yang paling dalam, saya tidak ingin menyangkal Kristus di dalam kurun waktu yg cukup lama lagi.

Terima kasih dan GBU.

#19

Hai…
Aku member baru…tapi aku sangat mengerti perasaanmu karena aku juga mengalami hal yang sama (meski aku dari islam ke kristen).
Jatuh cinta ama Tuhan Yesus itu emang dasyat. Dulu aku juga g berani menyatakan ke kel ku. Tapi aku terus berdoa dan aku jujur ama Tuhan. Tiap kali aku harus pura-pura tetep islam, dlam hati aku mohon ampun ama Tuhan dan aku juga berdoa minta jalan supaya aku bisa menyatakan diri meski resikonya sangat besar…tapi ingat, “barang siapa yang malu mengakui Aku,Aku juga akan malu mengakuinya di hadapan Bapa…”
Kecintaan aku ama Tuhan makin lama makin besar dan sampai akhirnya aku mengakui dihadapan kel ku… hasilnya…sekarang aku udah di kutukin dan di coret dari KK…
Tapi…disisi lain, Kasih Tuhan makin nyata dalam hidupku meski secara manusia, aku anak yang terbuang.

Semoga pengalaman ku ini bisa buat menguatkan iman mu…

JLU… :char14:

#20

@Kezia_Natalie…

selamat datang dalam Keluarga Kerajaan Allah…
semoga semakin bertumbuh dan berakar kuat di dalam pengenalan akan Tuhan kita Yesus Kristus ya…

kamu juga bisa share kesaksian hidup kamu di https://forumkristen.com/index.php?board=7.0 …

salam dalam kasih Kristus
GBU