Kok kini anda sangat kacao analisa komentar saya dgn memutar balikan komentar saya, baca teliti komentar saya itu adalah iblis bisikan anda2 sekalian ! Jelas !, malahkan kok saya menghina Rasul Paulus ! yg menghina Rasul Paulus selama ini di member ajaran Kristen adalah " member2 TULIP dan OSAS " ! yg gak percaya terus menerus.
Itu artinya Paulus bukan linglung melainkan kalian penganut TULIP dan OSAS linglung akan FT melainkan dengarin Iblius berbisik pada kalian supaya " [b]Jangan Percaya Ibr6:4-6 dll
Pertanyaan pada penganut TULIP dan OSAS dgn serius : Apakah anda2 masih cuikin dan berani menghina akan FT tidak mengatakan tulisan2 Rasul tidak mungkin terjadi atau tidak mungkin terjadi ?
Setelah saya amati komentar sdr Rindu, saya gak melihat ia menolak Paulus, justru sinyalnya, bahwa ada umat Kristen menolak Ibani 6:4-6 itulah orang mengfinah Paulus dengan ilutrasinya :
Jadi yang dimaksud sdr Rindu itu yang mengatakan Paulus Linglung adalah bisikan setan kepada kaum Kristiani yang gak percaya lagi surat Ibranu6:4-6.
Ya memang hukum Torat tidak boleh diabaikan sedikitpun oleh umatNya sampai sekarang.
Tapi ingat akibat dosa2 hukum Torat sudah ditanggung Tuhan Yesus dikayu salib.
Maka semua hukum para nabi dan hukum torat dirumuskan / dirangkumkan oleh Tuhan Yesus kita dimana kita zaman anugrah disuruh melakukan :
Matius22:
36 ‘’ Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat ?’’
37 Jawab Yesus kepadanya:’’ Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.
38 Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
39 Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.
40 Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.’’
Pertanyaan kpd Yesus adalah: “Hukum manakah yg terutama dlm hukum Taurat” (ayat 36). Cermati dgn cermat dan cermat. Yg ditanya adalah hukum Taurat (bukan hukum yg lain). Jawab Yesus dlm ayat 37 dan 39, yg disebut dgn istilah hukum kasih. Jadi, cermati (baca: cermati), hukum kasih itu adalah hukum taurat itu sendiri.
Demikian, semoga bermanfaat,
Salam, JBU, Jericho, J.
Baiklah Bro. Dari yg Bro cermati, apa yg dikatakan ay 40 itu ttg hukum taurat, apakah ayat 40 itu mengatakan hukum taurat bukan hukum kasih; atau apakah ayat 40 itu menegasikan bhw hukum kasih adalah hukum taurat sendiri?
Demikian, semoga bermanfaat,
Salam, JBU, Jericho, J.
Baiklah Bro. Klu dicermati, saya tdk berkata ay 40 itu tdk berbicara ttg kitab para nabi (KPN).
Saya tdk berkata ayat 40 itu tdk menunjukkan hubungan erat antara hukum taurat yg disebut2 sebagai hukum kasih itu dgn KPN.
Namun pertanyaan saya adalah apakah ayat 40 itu mengatakan hukum taurat bukan hukum kasih; atau apakah ayat 40 itu menegasikan bhw hukum kasih adalah hukum taurat itu sendiri?
Demikian, semoga bermanfaat,
Salam, JBU, Jericho, J.
