Ajaran Gereja Katolik, baik Wahyu Ilahi lisan maupun tertulis, dapat dibagi dalam 5 kategori (5D) menurut tingkat kepastian yg mengikat sebagai Firman, yaitu:
5D dalam Gereja Katolik
[ol]- Deposit Iman:
Kitab suci dan Tradisi Suci yg dikenal dan diterima oleh Magisterium. INFALIBLE sebagai Firman yg diterima langsung dari Allah melalui ajaran para rasul. TIDAK DAPAT DITAMBAH ATAU DIKURANGI.
-
Dogma:
Ajaran iman dan moral yang INFALIBLE, yg bersumber dari deposit iman. Diikat oleh organ Infabilitas Gereja, yaitu melalui keputusan Paus secara ex-cathedra atau melalui konsili ekumenis para Uskup dalam persatuan dengan Paus (Magisterium). Tidak dapat bertentangan dengan Deposit iman atau dogma2 pendahulunya.
Dogma ditegaskan seiring berjalannya waktu utk menjaga kemurnian ajaran yg berasal dari deposit iman, ketika ajaran2 ini berhadapan dengan bidaat2 yg menentangnya. Contoh: dogma Tritunggal yg ditegaskan di konsili Nisea di tahun 325 AD dan dogma dwi-natur YESUS yg ditegaskan di konsili Kalsedon tahun 451 AD. Jadi bukan hal yg aneh kalo dogma purgatory ataupun Mary’s assumption ditegaskan setelah abad ke 15, karena memang baru di waktu itulah ajaran ini mendapat perlawanan dari bidaat2 yg menyangkal Iman Katolik. Tapi dogma2 ini dapat dengan mudahnya dibuktikan bahwa ajarannya sudah ada sejak awal gereja, sesuai dan tidak bertentangan dengan deposit iman. -
Doktrin:
Ajaran iman dan moral yang TIDAK INFALIBLE (bisa salah). Mengikat semua umat katolik yang menerimanya. Dapat berubah, diubah, dibuang, bahkan dinyatakan bidaat/sesat jika ditemukan bertentangan dengan deposit iman. Doktrin jarang ditetapkan menjadi dogma. -
Disiplin:
Aturan dan pedoman dalam hidup beriman yang TIDAK INFALIBLE (bisa salah), mengikat semua umat katolik yg menerimanya. Disiplin iman dibuat utk menjaga umat utk tetap di jalan yang lurus (orthodox), termasuk di dalamnya adalah aturan pantang dan puasa, hidup selibat para biarawan/wati, dll. Disiplin dapat dikompromikan, diubah, atau bahkan dihapus jika keadaan mengharuskan. -
Devosi:
Praktek berdoa, meditasi, dan disiplin rohani, sesuai dengan restu Gereja. TIDAK INFALIBLE (bisa salah). Termasuk di dalamnya adalah devosi2 kepada Maria (e.g. rosario, novena), devosi pada org kudus yg dijadikan santo santa, devosi Sabtu Pertama utk Hati Kudus Maria, Liturgy jalan salib, dll. Tidak mengikat umat, boleh dilakukan jika dapat mendukung pertumbuhan iman, boleh ditolak jika menjadi batu sandungan.[/ol]
Di thread ini akan khusus dibahas mengenai ajaran yang diwartakan oleh bapa gereja melalui Gereja Katolik ke seluruh penjuru bumi. Banyak orang memiliki pemahaman yg salah akan ajaran Paus i.e magisterium GK ini. Bahkan di kalangan katolikers sendiri byk yg tidak mengerti ajaran GerejaNya.
Gereja Katolik mengajarkan Gereja Katolik itu Kudus dan Apostolik, juga selalu menyuarakan ajaran yang SAMA sepanjang segala abad, sebab ia adalah tiang penopang dan dasar kebenaran. Magisterium terdiri dari PAUS (pewaris Takhta Apostolik) dan dewan uskup yang tunduk padanya.
Segala ajaran yang diajarkan Paus i.e magisterium melalui GK dikatakan sebagai ajaran dari ROH KUDUS sendiri.
Tradisi Suci, Paus i.e magisterium punya otoritas atas kitab suci, ketiganya adalah SETARA dalam Iman Katolik. Gereja Katolik sebagai gereja yang apostolik mengklaim mengabarkan Injil yang diajarkan para rasul murid YESUS tanpa pernah berubah maupun terputus ke seluruh penjuru bumi, sebab Paus adalah ASAS dan DASAR yang kekal bagi kehidupan seluruh umat manusia.
"Oleh karenanya apabila ada orang, semoga Tuhan tidak membiarkannya ada, yang berani secara sengaja untuk menolak atau mengundang keragu- raguan akan hal yang telah kita (Bapa Gereja) putuskan, biarlah ia tahu bahwa ia telah terlempar keluar secara sepenuhnya dari Tuhan dan Iman Katolik."
~Paus Pius XII dan Munificentissimus Deus~